Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025
Gambar
 1. Halaman Judul PELUK TERAKHIR DI PELAMINAN oleh KANIESNSA DABITAN 2. Halaman Copyright Copyright © 2025 Kaniesnsa Dabitan Semua hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak, menyebarluaskan, menerjemahkan, atau mengadaptasi sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penulis. 3. Kata Pengantar "Ada cinta yang bahkan maut pun tak mampu memisahkan. Ini adalah kisah tentang janji yang tak pernah usang, tentang pelukan yang tetap hidup di antara dua dunia. Selamat datang di perjalanan haru ini. 4. Daftar Isi --- DAFTAR ISI Bab 1 — Cinta yang Tak Pernah Pergi Bab 2 — Janji di Antara Dua Hati Bab 3 — Kehilangan yang Menghujam Bab 4 — Tangisan yang Tak Pernah Kering Bab 5 — Isyarat dari Alam Lain Bab 6 — Pertemuan dengan Cinta Baru Bab 7 — Restu dari Langit Bab 8 — Peluk Terakhir di Pelaminan Epilog — Cinta yang Abadi 5. Ucapan Terima Kasih --- UCAPAN TERIMA KASIH Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah menjadi inspirasi dalam hid...
Gambar
  PAKET CINTA DARI TIKTOK by KANIENSA DABITAN --- Kata Pengantar Saat aku pertama kali membuka aplikasi TikTok itu, aku tidak pernah membayangkan bahwa sebuah live iseng akan membawa aku pada sebuah perjalanan yang mengubah cara pandangku tentang cinta. Dari percakapan singkat dengan seorang teman yang tak terduga, hingga perjalanan yang penuh harapan, tantangan, dan akhirnya rasa yang tak bisa disangkal. Cerita ini bukan hanya tentang aku dan Dila, tapi juga tentang bagaimana kita saling belajar, saling memberi perhatian, dan saling bertumbuh meski dari dunia yang terlihat sangat jauh dan berbeda. Kadang, cinta datang tanpa kita duga, dari arah yang tak pernah kita kira. Untuk Dila, yang telah memberikan warna baru dalam hidupku—terima kasih telah hadir dalam cerita ini. Semoga kisah ini bisa menyampaikan sedikit dari apa yang aku rasakan, dan membawa pembaca merasakan kehangatan yang pernah aku alami. Selamat membaca, Ucapan Terima Kasih (Acknowledgment) Sebagian besar perjalanan...
Gambar
Judul cerita : Bunga terakhir Penulis Cerita : KANIENSA DABITAN Selamat Membaca : Davit baru saja pulang dari kantor. Hari itu terasa panjang dan berat. Ia tahu bahwa sore nanti, ia akan kembali mencoba menghubungi Dila, meskipun hatinya sudah penuh dengan keraguan. Setelah berhari-hari tidak ada kabar darinya, perasaan bingung dan cemas terus menghantui. Davit mengingat kembali hari itu, ketika ia memberi Dila buket bunga yang ia pilih dengan hati-hati. Setiap kelopak bunga itu adalah harapan dan perasaan yang ia tanamkan dalam dirinya, berharap ini akan menjadi sebuah awal yang indah bagi hubungan mereka. Namun, kenyataannya sangat berbeda. Begitu sampai di rumah, ia langsung duduk di depan ponselnya. Ia sudah menulis pesan untuk Dila, kata-kata yang sudah ia siapkan dengan penuh hati-hati. “Dila, aku minta maaf kalau aku ada salah dan bikin kamu nggak nyaman,” tulisnya. “Aku cuma ingin kamu tahu kalau aku bener-bener peduli.” Davit menatap layar ponselnya, ragu apakah pesan itu akan...